67)GELOMBANG MA'RIFATULLAH

RAHSIA_YANG_TERSEMBUNYI

INNA HU MINALLAHI ZIL MAA'RIJ..

WA INNA HUWA

NURAHMANIRAHIM..

MA'RIFAT ITU ADALAH TATACARA KAKU BAGI CAHAYA PENYATUAN DIRI KEARAH LALUAN MA'RIFATULLAH YANGAN MANA SUDUT..RUANG..MASA..WAKTU DAN SEGALA WILAYAH PENZAHIRAN INI TELAH BERADA DIDALAM ARUS GELOMBANG "KELENYANPAN"..

BAHASA DIDALAM LALUAN SUDUT KEILMUAN SOLATNYA ITULAH "KUSYUK"

BAHASA DIDALAM LALUAN SUDUT KEILMUAN PENZAHIRAN "INSANNYA" INI ITULAH ISRA'

BAHASA DIDALAM LALUAN MI'RAJ...PENGETAHUANNYA ITU DARI SUDUT KEILMUAN PENZAHIRAN LISAN "KEMANUSIAAN" INI.. ITULAH SELAWATNYA.. YANG MANA SERING KALI PENGERTIAN ITU ATAS DAYANYA MEMPERLIHATKAN BERDIRILAH IA DENGAN SENDIRINYA MENDAKAP KASIH SAYANG DARI KECINTAANNYA DALAM KERINDUAN YANG HADIR SENTIASA DARI ZIKIR² YANG BERTERUSAN MEMUJI² AKAN TUHANNYA TANPA HENTI..

TERLAHIRLAH KEIMANAN DAN KESAKSIAN DARI SETIAP LALUAN BAHASA HURUF² ITU menjadi CAHAYA DARI wilayah hakbTUHANNYA DIDALAM DIRI SBAGAI SEBUAH 

"ITIQAD"

YANG MANA LAHIRNYA DARI SETIAP DIRI² MUHAMMAD ITU DALAM KEREDHOAN TUHANNYA..HADIR DALAM PENEGASAN ALLAH

"SETIAP APA YANG DIUSAHAKAN DAN MENJADI PULA AMALAN DISETIAP SUDUT IBADAHNYA KALIAN..ITU SEMUA ADALAH UNTUK KEBAIKKAN² DIRI KALIAN..

DAN

SAAT HADIRNYA MA'RIFAT ITU DARI CAHAYA KEMULIAAN AKU..ITULAH KURNIAAN ANUGERAH TERUS OLEH AKU ATAS DIRINYA HAMBA² ITU,HADIR DALAM CAHAYA "KECINTAANNYA" UNTUK NELIHAT SEBESAR² SINARAN HAQWAJAH KECINTAAN YANG BERSUMBERNNYA DARI "AKU"...

"PANDANGLAH DIMANAPUN SUDUTNYA ITULAH AKU YANG ADA BERSAMA SUDUT ARAH DIDLAM PANDANGNYA KALIAN"

YANG MANA JELASLAH SEMUANYA MELALUI TITIK KESEDARAN DIRI TANPA BAHASA TANPA KALAM TANPA PERANTARAAN YANG BOLEH MELETAKKAN ITU DILUAR SUDUT ISTILAH SEBARANG PENYEKUTUAN..

YAKNI...

"INGATLAH" SIFAT BAGI SUDUT TEMPATNYA SEBAGAI 

LA MAUJUD ILALLAH.. 

"LA" ITULAH KETERBATASAN MAHLUK DALAM peranan SUDUT JANGKAUAN PENGERTIAN DAN PENERIMAAN FAHAM DAN semua ARUS CAHAYA KESUCIAN(ILMU) INI YG BERGELAR TAUHID

KERNA URUSAN SELEBIHNYA TELAH MENJADI HAQNYA DALAM KESAKSIAN KALIAN SAAT MENGATAKAN

 "KAMI TERIMA DAN KAMI TAAT.."

ITULAH CAHAYA HAYAT DIDALAM IRADATNNYA ada WUJUD dalam WILAYAH PENGETAHUAN baris cahayanya

"WA LA HAULAWALA QUWWATA ILAH BILLAH"

MAKA...ITULAH GERBANGNYA BAGI LALUAN MI'RAJNYA BAGI HAKIKAT MEMBAWA SEGALA KESAKSIAN KEARAH HAKIKI DALAM UNGKAPAN 

YA MAUJUDDULLLAHUL HAQ!!

LAISA KHAMISLIHI SYA UN..

DISINILAH SUDUTNYA KETERBATASAN YNG ADA MENJADI TITIKMILIK JIBRIL DALAM PENGAKUANNYA SAAT DIHADAPAN "YANG TERPUJI DENGAN KEPUJIAANNYA" ITU...

Wassalam..

Ringkasan Penerangan

1)Telah Dihadirkan penerangan² Yang jelas Dari AL QURAN ITU melalui kalam² Yang telah DIPILIH kemuliaan dari huruf²Nya..itulah tanda² KEBESARAN KAMI bagi mereka yang sentiasa BERSYUKUR Lagi ingin melihat yakni disudut dirinya(HATI).

2)CUKUP DILAFASKAN JADI..MAKA TERJADILAH IA..

DISINILAH TERLETAK KURNIAAN AKAN KEBESARANNYA...PERHATIKANLAH..

BISMILLAH..

Kami halusi laluannya..

ITULAH KEKUASAAN NYA DALAM SUDUT WUJUD INSAN saat MELAFAS..KERNA

PERHATIKAN..

Dimana SUDUT LENYAP Insan ITU BERTEMPAT...

SAAT NUR KESUCIAN ITU BERADA JELAS SUDUTNYA dlam DAYA BAWAAN ALIF...ITULAH PENZAHIRAN INSANNYA INI diatas tanda PENYATUAN itu TELAH "ADA" DITENGAH TENGAHNYA menghasilkan bunyinya BAGI PENYATA SIFAT KEUPAYAANNYA DZAT SAAT MEMPERLIHATKAN KESEIMBANGAN KEARAH SUDUT HAKIKAT,berperananlah ia melenyapkan SEGALA Yang Ada bagi SEGALA IRADAT HAYAT sifat itu saat MENZAHIRKAN ILMU HAYAT BAQA' HAKIKI..Dalam peranan Tanpa KALAM Dan tanpa HURUF..

SESUNGGUHNYA KEADAAN KEKUASAANNYA YANG "MENGHENDAKI" SESUATU cukup "ia" MELAFASKAN

KAF '.....' NUN 

maka TERJADILAH "FA YA" ditengah² K "U" N  sebagai TITIK bunyi BAginya ADA WUJUD MUSTAHIL TIADA..

DALAM TAKBIR HIJABNYA RAHSIA BUNYI...itulah "WAU" HAKIKAT PENZAHIRANNYA....BAGI KELENYANPAN INSAN DIDALAM LALUAN MI'RAJNYA..

"BASMALLAH itulah AR RAHMANNYA dapat KAMI(FA) "SUB "A" HANALLAH MERAI atas diri(KAF) kepada DIRI(NUN) maka Inilah INSAN(WAU) DITENGAHYA² "KELENYANPAN" segala pengHUjung....(FaYAkun)

3)Kita halusi Lagi dilaluan INI..

BILLAHI.

SESUNGGUHNYA KEADAAN (KEKUASAANNYA YANG "MENGHENDAKI") SESUATU cukup "ia" MELAFASKAN.....

DISINI PINTUNYA..

IKTIQAH SIRR ALIF LAM MIIM INSAN..AKULAH RAHSIANYA...PERHATIKAN..

"SESUNGGUHNYA KEADAAN KEKUASAANNYA..."

Yakni itulah Yang diTerangkan dalam penjelasannya..

SAAT AKU KASIH DAN CINTA TERHADAPNYA..ITULAH "A,KU" KEBESERTAAN "KAMI" yakni Kebesaran..kekuatan..KEMULIAAN Dan KEESAAN ada DIDLAM SEGALA LAKU PERBUATANNYA..

"WAHAI MUHAMMAD..

BUKANLAH ENGKAU SAAT ENGKAU membaling tapi AKULAH YANG MEMBALINGNYA.."

Itulah pengertiannya dalam penjelasannya saat hadir penerangan yang memperlihatkan 

"CUKUP IA MELAFASKAN"

"Ia" itulah dlam Kasih SAYANGNYA DIA TELAH AWAL² DINYATAKAN KEBERADAAN INSAN ITU SAAT DIA DLAM BERKEHENDAK...INILAH BAGI KESUCIAN ITU HADIR DIHADAPAN HAQWAJAHNYA..

ALLAHU AKBAR.....!!!!

MAHA suci segala Yang beserta bagi istilah suci ITU DIPENGERTIAN Insan INI Tidaklah dapat MENGHADIRKAN segala perbandingannya kearah sudut PENGERTIANNYA..KERNA DIALAH YANG MAHA MENGETAHUI YANG TIADA SATU APAPUN YANG DAPAT DIBANDINGKAN PERUMPAANNYA YANG TERLETAKKAN DALAM DZATHAQ PENGETAHUANNYA..

4)Itulah pengertiannya dalam penjelasannya saat hadir penerangan yang memperlihatkan 

"CUKUP IA MELAFASKAN"

"Ia" itulah dlam Kasih SAYANGNYA DIA TELAH AWAL² DINYATAKAN KEBERADAAN INSAN ITU SAAT DIA DLAM BERKEHENDAK...INILAH BAGI KESUCIAN ITU HADIR DIHADAPAN HAQWAJAHNYA..

Seperti mana peneranganNYA..

"AKU INGIN JADIKAN KHALIFAH..."

LALU DITIUPLAH ROH DZATULHAQ CAHAYA SIFATULHAQ SEBAGAI SIRRULLAHNYA ALIF KE ARAH ADAM ITU...

DAN...

ALIFF LAAM MIIM TERTUTUPLAH pengertiannya LENYAP bagi  SEGALA YANG ADA PADA DIRI² itu DISAAT kalamNYA  TELAH HADIR SATU PERSATU HURUFNYA DIUNGKAPKAN saat melafaskan dihujung 

BISMILLAHIRAHMANIRAHIM *INI*

❤️aku telah disucikan❤️

ALLAHU.... afalulHAQ!!

KUNHI MUHAMMADAN ASTAGFIRULLAHUL.lenyaplah..HAQ !!

wassalam